Pada tanggal 17 Oktober 2024, SMA Taruna Indonesia mengadakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Limbah Sampah yang Diolah Menjadi Karya”. Acara ini melibatkan seluruh peserta didik tingkat tiga dan dibawakan oleh para guru P5 yang di kawal langsung oleh Guru P5 Riyadi Oyad (Riyadi,S.Pd.) dan Rekan guru yang lain. Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama yang solid antara SMA Taruna Indonesia PAlembang dan Sampah Amal Nusantara , yang diwakili oleh dua narasumber, yaitu Mas Fetri dan Mas Imam .
Dalam kegiatan ini, siswa diajak untuk memahami dan menanamkan bagaimana limbah sampah yang biasanya dianggap tidak berguna dapat diolah menjadi karya seni dan produk yang bernilai. Sampah plastik, kertas, dan bahan organik yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari diubah menjadi barang seperti kerajinan tangan, aksesoris, hingga barang fungsional lainnya. Dengan panduan langsung dari Mas Fetri dan Mas Imam sebagai pemilik Sampah Amal Nusantara, siswa diajarkan teknik-teknik mendaur ulang yang sederhana namun inovatif, sekaligus disadarkan akan berdampak positif dari pengelolaan sampah yang baik terhadap lingkungan.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan keterampilan praktis kepada para siswa, tetapi juga mengajarkan pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan dan organisasi lingkungan dalam menciptakan perubahan nyata. Dengan keterlibatan guru P5 yang berperan sebagai pendamping, para siswa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih mendalam tentang nilai-nilai gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan.
Sebagai kegiatan puncak, hasil karya para siswa nanti dipamerkan, menunjukkan kreativitas dan kesadaran lingkungan yang telah terbentuk. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta dididik tingkat tiga semakin memahami pentingnya peran mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan serta mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.